Manajemen Kelas

           
            Pengelolaan kelas merupakan salah satu keterampilan yang harus dimiliki oleh guru. Pengelolaan kelas berkaitan dengan upaya-upaya untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal bagi terjadinya proses belajar mengajar. Dalam pengelolaan kelas ada dua subjek yang memegang peranan yaitu guru dan siswa.
            Manajemen kelas merupakan kegiatan untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal bagi terjadinya proses belajar yang efektif di dalam kelas. Ketika kelas dikelola secara efektif, maka kelas akan berjalan lancer dan murid akan aktif dalam pembelajaran
            Fungsi Manajemen Kelas:
1.       Membuat kelas sebagai tempat belajar
2.       Menciptakan proses belajar efektif di dalam kelas
3.       Menciptakan suasana kelas yang kondusif
4.       Berusaha agar siswa benar-benar aktif belajar
5.      Mengupayakan suasana-suasana yang membantu proses belajar yang efektif dan efisien
Dampak Manajemen Kelas kepada Siswa:
1.   Mendorong siswa untuk mengembangkan tanggung jawab dan sadar akan pengontrolan atau regulasi dirinya
2. Membantu siswa menampilkan tingkah laku sesuai tata tertib kelas dan merasakan teguran guru sebagai sebuah peringatan bukan suatu kemarahan
3.   Menimbulkan rasa kewajiban melibatkan diri dalam tugas dan aktivitas kelas 
Beberapa faktor yang mempengaruhi perwujudan pengelolaan kelas diantaranya: Kurikulum, bangunan dan Sarana, guru, murid dan dinamika
A.     Kurikulum
            Setiap tingkat dan jenis sekolah memerlukan kurikulum yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks dalam perkembangannya. Kurikulum yang dipergunakan di sekolah sangat besar pengaruhnya terhadap aktivitas kelas dalam mewujudkan proses belajar mengajar yang berdaya guna bagi pembentukan pribadi siswa.
B.     Bangunan dan Sarana
            Perencanaan dalam membangun sebuah gedung untuk sebuah sekolah berkenaan dengan jumlah dan luas setiap ruangan, letak dan dekorasi nya yang harus disesuaikan dengan kurikulum yang dipergunakan. Akan tetapi karena kurikulum selalu dapat berubah sedangkan ruang/gedung bersifat permanen, maka diperlukan kreativitas dalam mengatur pendayagunaan ruang/gedung yang tersedia berdasarkan kurikulum yang dipergunakan.
C.    Guru
            Guru berarti orang yang bekerja dalam bidang pendidikan dan pengajaran yang ikut bertanggung jawab dalam membantu anak-anak untuk mencapai kedewasaan masing-masing. Guru bukan sekedar orang yang berdiri di depan kelas untuk menyampaikan materi  pengetahuan tertentu, akan tetapi adalah anggota masyarakat yang harus ikut aktif dan berjiwa bebas serta kratif dalam mengarahkan perkembangan akan didik nya.

D.    Murid
            Murid merupakan potensi kelas yang harus dimanfaatkan guru dalam mewujudkan proses belajar mengajar yang efektif. Murid adalah anak-anak yang sedang tumbuh dan berkembang baik secara fisik maupun psikologis dalam rangka mencapai tujuan pendidikannya melalui lembaga pendidikan formal, khususnya berupa sekolah. Murid sebagai unsur kelas memiliki perasaan kebersamaan yang sangat penting artinya bagi terciptanya situasi kelas yang dinamis.
E.     Dinamika Kelas
            Kelas adalah kelompok sosial yang dinamis yang harus dipergunakan oleh setiap wali/guru kelas untuk kepentingan murid dalam kependidikannya. Dinamika kelas pada dasarnya berarti kondisi kelas yang meliputi dorongan untuk aktif secara terarah yang dikembangkan melalui kreatifitas dan inisiatif murid sebagai suatu kelompok. Dinamika kelas dipengaruhi oleh cara wali/guru kelas menerapkan administrasi pendidikan dan kepemimpinan pendidikan serta dalam mempergunakan pendekatan pengelolaan kelas.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

Psikologi Pendidikan: Motivasi